CARA MENANAM MICROGREENS DI RUMAH
Image by prostooleh
Bagi yang hobi menanam tapi tidak mau menunggu lama untuk memanen, cobalah tanam sayuran microgreens. Jenis tanaman microgreens merupakan sayuran berusia muda, yang dapat dipanen kurang lebih 7-14 hari setelah penyemaian. Jenis sayuran microgreens kaya akan serat, vitamin dan memiliki nutrisi yang lebih baik dibandingkan dengan tanaman yang dewasa. Benih microgreen bisa ditemukan di marketplace online atau pusat kebun. Cara menanamnya pun juga sangat mudah. Penasaran cara menanamnya? Berikut adalah caranya dan beberapa hal yang mesti diperhatikan saat menanam microgreens.
1. Siapkan alat-alat dan bahan-bahannya
Saat menanam microgreens, berikut adalah beberapa alat dan bahan yang diperlukan:
- Benih yang dipilih harus organik tanpa campuran pestisida
- Media tanam harus yang steril seperti tanah, rockwool, perlite, vermiculite dan cocopite
- Untuk wadah tanamannya, bisa gunakan yang baru seperti kontainer khusus tanaman microgreen atau menggunakan yang bekas seperti botol plastik, gelas plastik dan lainnya
- Botol spray, kain kasa atau tisu
2. Memilih benih yang akan digunakan
Hal paling penting saat menanam microgreens adalah memilih benih yang tepat. Lalu, benih harus dirawat sesuai jenis dan fungsi agar tanamannya tidak mati. Berbeda dengan benih besar lainnya seperti kacang hijau, bunga matahari dan lainnya, benih microgreens tidak perlu rendam terlebih dahulu dengan air. Hal tersebut, supaya microgreens berkecambah lebih cepat.
Baca juga: KENALI JENIS SAYURAN MICROGREENS, MANFAAT KESEHATANNYA DAN CARA MEMASUKANNYA KE DIET SEHARI-HARI
3. Wadah
Setelah memilih benih yang tepat, kini saatnya untuk mempersiapkan wadah. Untuk wadah bisa menggunakan yang baru seperti kontainer khusus tanaman microgreen (microtray), atau menggunakan yang bekas seperti botol plastik, gelas plastik dan lainnya. Pasang kain kasa pada permukaan wadah secara menyeluruh, sampai tertutup semua.
4. Masukkan benih ke dalam media
- Tata tanah dengan rapi, lalu semprot sedikit air agar tanah lembab
- Masukkan benih ke dalam wadah dan media yang telah dipersiapkan
- Jangan lupa untuk memberi jarak antar benih agar tanaman dapat tumbuh dengan baik
- Jangan lupa untuk cek kelembabannya
- Pastikan tidak terlalu berair atau sampai tanaman terendam karena tanaman bisa mati
5. Tutup benih dengan media tanah
Setelah benih sudah dimasukkan ke dalam media, tutup benih yang sudah ditata dengan menggunakan media tanam. Media tanam harus yang steril seperti tanah, rockwool, perlite, vermiculite dan cocopite. Untuk menanam microgreen dengan rockwool, lapisi kembali pada bagian atas sebagai penutup namun, jangan terlalu tebal. Selain itu, rockwool juga bisa dicampur dengan sedikit pupuk kompos agar benih bisa tumbuh lebih lancar.
6. Air
Saat benih sudah ditutup, pastikan untuk mengecek kembali tingkat kelembaban. Jika terasa kering, berikan air secukupnya.
7. Persiapan penutup wadah
Siapkan plastik dan buat lubang kecil-kecil untuk sirkulasi udara. Lalu, tutup tanamannya. Sirkulasi udara dapat menjaga kelembaban tanah dan memaksimalkan pertumbuhan tanaman. Jika menggunakan rockwool, jauhkan dari sinar matahari dan lakukan penutupan selama kurang lebih dua hari.
8. Membuka tutup wadah
Setelah dua hari, penutup plastik sudah siap untuk dibuka. Biasanya setelah dua hari, sudah ada kecambah dan sudah bisa ditaruh pada tempat yang terkena sinar matahari. Namun, tetap perhatikan intensitas cahayanya dan usahakan jangan terkena sinar matahari secara langsung.
9. Perawatan
Selanjutnya adalah tahapan perawatan tanaman agar menghasilkan tanaman yang baik. Berikan air kepada tanaman secara rutin untuk menjaga kelembaban tanaman tersebut. Gunakan botol spray saat melakukan penyemprotan agar tidak terlalu basah. Jangan biarkan tanaman kering karena hal tersebut akan mengurangi nutrisi dari tanamannya.
10. Panen
Setelah semua yang dilewati, kini adalah saatnya untuk menikmati hasil panennya. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, microgreens hanya membutuhkan maksimal 14 hari untuk dipanen. Periksa apakah tanaman sudah memiliki ukuran sesuai dengan jenis bibit yang dipilih. Lalu, potong batang tanamannya tepat di atas media tanaman. Microgreens sudah siap untuk dimasak menjadi hidangan atau dikonsumsi langsung. Namun, jangan lupa untuk cuci bersih tanamannya terlebih dahulu.
Kesimpulan
Demikian adalah cara dan beberapa hal yang mesti diperhatikan saat menanam microgreens.
Untuk mengetahui jenis sayuran microgreens dan manfaat kesehatannya, baca juga:
KENALI JENIS SAYURAN MICROGREENS, MANFAAT KESEHATANNYA DAN CARA MEMASUKAN KEDALAM DIET SEHARI-HARI