APA ITU KOLESTEROL LDL: PENGERTIAN, FUNGSI DAN DAMPAKNYA BAGI KESEHATAN

APA ITU KOLESTEROL LDL: PENGERTIAN, FUNGSI DAN DAMPAKNYA BAGI KESEHATAN
Image by Rasi Bhadramani

Kolesterol low-density lipoprotein, atau dikenal juga sebagai ‘kolesterol jahat’, ‘LDL’, dan lipoprotein densitas rendah, sering kali dikaitkan dengan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah. Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu kolesterol LDL, fungsinya dalam tubuh dan dampaknya terhadap kesehatan.


Apa Itu Low-Density Lipoprotein (LDL)?

Kolesterol LDL adalah salah satu jenis lipoprotein yang mengangkut kolesterol dari hati ke seluruh tubuh. LDL sering disebut sebagai ‘kolesterol jahat’ karena jika jumlahnya berlebihan dalam darah, dapat menumpuk di dinding arteri dan membentuk plak aterosklerotik. Akumulasi plak ini dapat menyebabkan penyempitan arteri, yang pada gilirannya dapat menghambat aliran darah ke jantung dan otak, meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.


Fungsi LDL Bagi Tubuh

Meski sering dianggap tidak baik untuk kesehatan, LDL memiliki fungsi untuk mengirimkan kolesterol yang dibutuhkan oleh sel-sel tubuh untuk pembentukan membran sel, sintesis hormon-hormon seperti estrogen dan testosteron, serta produksi vitamin D. Namun, masalah muncul ketika kadar kolesterol LDL berada dalam jumlah yang berlebihan. Alhasil, sel-sel akan kelebihan kolesterol dan mengakibatkan plak aterosklerotik.


Faktor Yang Dapat Meningkat Kadar Kolesterol LDL Dalam Tubuh

Berikut adalah 3 faktor utama yang dapat meningkat kadar kolesterol LDL dalam tubuh.


1. Faktor genetik

Faktor genetik merupakan salah satu faktor yang paling berpengaruh. Beberapa orang memiliki predisposisi genetik untuk memiliki kadar kolesterol LDL yang tinggi, meskipun gaya hidup mereka sehat. Namun, hal tersebut dapat diatasi dengan makanan yang dikonsumsi dengan gaya hidup yang aktif, seperti berolahraga.


2. Makanan yang dikonsumsi

Makanan yang dikonsumsi juga memiliki peran signifikan terhadap kadar kolesterol LDL dalam tubuh. Makanan tinggi lemak jenuh, lemak trans dan kolesterol dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL dalam tubuh. Makanan seperti daging merah, produk olahan, makanan cepat saji, mentega dan minyak kelapa adalah beberapa contoh makanan yang harus dikonsumsi dengan jumlah yang wajar untuk menjaga agar kadar kolesterol LDL tetap dalam batas normal.


3. Merokok

Selain itu, kebiasaan merokok, kurangnya aktivitas fisik dan kelebihan berat badan juga dapat berkontribusi pada peningkatan kadar kolesterol LDL. Merokok diketahui dapat merusak dinding arteri dan meningkatkan risiko aterosklerosis. Sementara itu, aktivitas fisik yang teratur dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan mengurangi kadar kolesterol LDL. Selain itu, berat badan berlebihan juga dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol LDL dan risiko penyakit jantung.


Tips Untuk Mengurangi Kadar Kolesterol LDL

Berikut adalah 3 tips untuk mengurangi kadar kolesterol LDL


1. Gaya hidup yang sehat

Untuk mengurangi kadar kolesterol LDL, penting sekali untuk menjalani gaya hidup yang sehat. Pertama-tama, penting untuk mengadopsi pola makan seimbang dengan mengkonsumsi makanan yang rendah lemak jenuh dan kolesterol. Pilihlah makanan tinggi serat seperti buah-buahan, sayuran dan biji-bijian utuh. Selain itu, penting untuk membatasi konsumsi makanan olahan dan makanan cepat saji yang kaya akan lemak jenuh dan lemak trans.


2. Menjaga berat badan

Selain mengatur pola makan, penting juga untuk menjaga berat badan yang sehat dengan menggabungkan pola makan seimbang dengan olahraga teratur. Aktivitas fisik dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol HDL dan mengurangi kadar kolesterol LDL. Sebaiknya, lakukan olahraga aerobik seperti berjalan kaki, berlari, bersepeda atau berenang setidaknya 150 menit per minggu, atau sekitar 20 menit per hari.


3. Obat-obatan

Terkadang, perubahan gaya hidup saja tidak cukup untuk mengendalikan kadar kolesterol LDL. Dalam beberapa kasus, dokter dapat meresepkan obat-obatan pengatur lipid seperti statin, untuk membantu mengurangi kadar kolesterol LDL. Namun, penggunaan obat-obatan harus selalu dilakukan di bawah pengawasan dokter.


Kesimpulan

Dalam rangka menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah, penting untuk memahami apa itu kolesterol LDL dan bagaimana pengaruhnya terhadap kesehatan. Dengan mengadopsi gaya hidup sehat dan mengendalikan faktor risiko, seperti pola makan dan aktivitas fisik, kita dapat menjaga kadar kolesterol LDL tetap dalam batas normal dan dengan demikian, mengurangi risiko penyakit jantung dan pembuluh darah.

Published : 06/08/2023
Written By : The Healthy Belly

You Might Like

More Post >
APAKAH MELEWATI SARAPAN BAIK UNTUK KESEHATAN TUBUH KARENA ASUPAN KALORI BERKURANG?
Continue Reading
6 JENIS MAKANAN UNTUK MENGURANGI GEJALA MENOPAUSE
Continue Reading
MEET the AUTHOR
The Healthy Belly

Discussion

Top Picks

KULIT JERUK: KANDUNGAN GIZI DAN MANFAAT KESEHATANNYA
Continue Reading
GINSENG MERAH (REN SHEN): MANFAAT KESEHATANNYA DAN PENGGUNAANNYA DALAM PENGOBATAN TRADISIONAL CHINA
Continue Reading
DERETAN MAKANAN KHAS MEDAN, ENAK DAN BERCITA RASA TINGGI
Continue Reading
DERETAN MAKANAN KHAS JOGJA, LEZAT DENGAN CITA RASA PILIHAN
Continue Reading