DIET ALKALINE: MENJELAJAHI MANFAAT KESEIMBANGAN ASAM-BASA UNTUK KESEHATAN OPTIMAL

Image by Rimma_Bondarenko

Dalam perjalanan pencarian kesehatan yang optimal, diet sering menjadi salah satu poin fokus utama. Salah satu pendekatan yang semakin populer adalah diet alkaline. Dengan menyesuaikan pola makan untuk mencapai keseimbangan yang lebih tinggi antara asam dan basa dalam tubuh, diet alkaline menjanjikan berbagai manfaat kesehatan. Artikel ini akan menggali lebih dalam tentang apa itu diet alkaline, bagaimana cara kerjanya, serta manfaatnya bagi kesehatan.

Apa Itu Diet Alkaline

Diet alkaline didasarkan pada ide bahwa makanan yang kita konsumsi dapat mempengaruhi tingkat keasaman atau kebasaan dalam tubuh. Tujuannya adalah untuk menciptakan lingkungan internal yang lebih basa daripada asam. Dalam hal ini, makanan yang dikonsumsi diatur sedemikian rupa untuk membantu menjaga keseimbangan pH tubuh.

Bagaimana Cara Kerjanya

Tubuh manusia memiliki rentang pH yang sempit yang harus dipertahankan untuk kesehatan optimal. pH yang seimbang membantu mengatur fungsi sistem pencernaan, metabolisme dan bahkan tingkat energi. Diet alkaline bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih basa dalam tubuh dengan mengkonsumsi makanan yang dikenal memiliki sifat alkalis.

Makanan yang sering dikonsumsi dalam diet alkaline meliputi:

• Sayuran hijau
• Buah-buahan
• Kacang-kacangan
• Biji-bijian
• Beberapa jenis protein seperti ikan

Di sisi lain, makanan yang dikenal meningkatkan tingkat asam dalam tubuh, seperti daging olahan, produk susu, gula dan kafein, sering dihindari.

Manfaat Kesehatan Diet Alkaline

Berikut adalah 5 manfaat diet alkaline bagi kesehatan tubuh.

1. Meningkatkan kesehatan tulang

Diet alkaline sering dikaitkan dengan peningkatan kesehatan tulang karena diyakini dapat membantu dalam penyerapan kalsium yang lebih baik oleh tubuh.

2. Mengurangi risiko penyakit kronis

Dengan mengurangi konsumsi makanan yang meningkatkan tingkat asam dalam tubuh, diet alkaline dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi dan penyakit jantung.

3. Bantu jaga berat badan

Kebanyakan makanan yang dianjurkan dalam diet alkaline adalah makanan yang rendah kalori dan tinggi serat, yang dapat membantu menjaga berat badan dan mengurangi risiko obesitas.

4. Meningkatkan energi dan kesehatan secara keseluruhan

Dengan menciptakan lingkungan tubuh yang lebih seimbang secara pH, diet alkaline diklaim dapat meningkatkan tingkat energi dan meningkat daya tahan tubuh secara keseluruhan.

5. Memperbaiki kualitas tidur

Menurut penelitian, beberapa pengikut diet alkaline melaporkan bahwa mengadopsi pola makan ini membantu memperbaiki kualitas tidur mereka, membuat mereka merasa lebih segar dan bugar di pagi hari.

Kritik Terhadap Diet Alkaline

Meskipun banyak orang mengklaim manfaat kesehatan dari diet alkaline, ada beberapa kritik terhadap konsep ini. Beberapa ahli kesehatan berpendapat bahwa tubuh manusia secara alami mengatur pH internalnya tanpa perlu campur tangan dari pola makan. Selain itu, beberapa kritikus menyoroti bahwa diet alkaline dapat menyebabkan kekurangan gizi jika tidak dilakukan dengan benar, karena beberapa jenis makanan yang dianjurkan dalam diet ini memiliki nilai gizi yang rendah.

Kesimpulan

Diet alkaline adalah salah satu pendekatan diet yang semakin populer dalam pencarian kesehatan optimal. Dengan mengkonsumsi makanan yang memiliki sifat alkalis, tujuan utamanya adalah untuk menciptakan lingkungan tubuh yang lebih basa daripada asam. Manfaat yang diklaim termasuk meningkatkan kesehatan tulang, mengurangi risiko penyakit kronis, menjaga berat badan yang sehat, meningkatkan tingkat energi dan memperbaiki kualitas tidur. Meski demikian, penting untuk diingat bahwa diet ini juga memiliki kritik dan tidak selalu sesuai untuk semua orang. Konsultasikan dengan Dokter atau ahli gizi sebelum membuat perubahan signifikan dalam pola makan Anda.