GIGI SENSITIF: PENYEBAB DAN CARA MENGATASINYA
Image by Panuwat Dangsungnoen
Gigi sensitif adalah kondisi di mana gigi terasa nyeri atau ngilu saat terkena rangsangan, seperti makanan atau minuman panas, dingin, manis, atau asam. Kondisi ini seringkali mengganggu aktivitas sehari-hari, terutama saat makan dan minum. Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai penyebab umum gigi sensitif, serta cara efektif untuk mengatasinya.
Penyebab Gigi Sensitif
Berikut adalah 6 penyebab utama gigi sensitif yang perlu diketahui:
1. Penipisan enamel gigi
Enamel adalah lapisan keras yang melindungi bagian dalam gigi. Enamel yang menipis dapat membuat gigi lebih rentan terhadap rangsangan, seperti suhu dan tekstur makanan. Penipisan enamel dapat disebabkan oleh kebiasaan mengkonsumsi makanan atau minuman asam, menggosok gigi terlalu keras, atau penggunaan pasta gigi yang abrasif.
2. Gigi berlubang atau karies
Gigi berlubang dapat membuka lapisan dentin yang lebih sensitif terhadap rangsangan. Ketika gigi berlubang, makanan dan minuman yang dikonsumsi akan langsung mengenai saraf gigi, menyebabkan rasa nyeri dan ngilu.
3. Resesi gusi
Resesi gusi adalah kondisi di mana gusi mengalami penurunan atau penyusutan, sehingga akar gigi terbuka. Akar gigi yang terbuka lebih mudah terkena rangsangan dari makanan dan minuman yang dikonsumsi, sehingga menyebabkan gigi menjadi sensitif.
4. Penggunaan produk pemutih gigi
Banyak orang menggunakan produk pemutih gigi untuk membuat gigi tampak lebih putih. Namun, beberapa produk pemutih mengandung bahan kimia yang dapat menyebabkan iritasi pada gigi, terutama jika digunakan dalam jangka waktu lama, atau dengan dosis yang berlebihan.
5. Pengaruh gigi retak atau patah
Gigi yang retak atau patah dapat membuka lapisan dentin, sehingga menyebabkan gigi menjadi lebih sensitif terhadap suhu dan tekanan.
6. Penyakit gusi
Penyakit gusi, seperti gingivitis atau periodontitis, dapat menyebabkan peradangan dan mengakibatkan gusi menyusut. Ketika gusi menyusut, bagian akar gigi terbuka dan membuat gigi menjadi lebih sensitif.
Cara Mengatasi Gigi Sensitif
Berikut adalah 8 tips yang bisa diambil untuk mengatasi gigi sensitif:
1. Gunakan pasta gigi khusus gigi sensitif
Gunakan pasta gigi yang khusus diformulasikan untuk gigi sensitif. Pasta gigi ini mengandung bahan yang dapat membantu mengurangi sensitivitas gigi, seperti potassium nitrat, atau stannous fluoride, yang membantu memperkuat enamel gigi dan mengurangi rasa nyeri.
2. Hindari makanan dan minuman yang terlalu panas atau dingin
Untuk sementara waktu, hindari makanan atau minuman yang terlalu panas atau dingin. Pilihlah makanan dan minuman dengan suhu yang netral untuk mengurangi risiko terjadinya ngilu.
3. Kurangi konsumsi makanan asam
Makanan asam, seperti buah jeruk, cuka, dan minuman bersoda, dapat mempercepat penipisan enamel. Kurangi konsumsi makanan asam, atau segera berkumur dengan air putih setelah mengkonsumsinya.
4. Gunakan sikat gigi yang lembut
Sikat gigi yang terlalu keras dapat mengikis enamel dan merusak gusi. Pilihlah sikat gigi dengan bulu yang lembut, dan gosok gigi dengan gerakan yang lembut. Menggosok gigi terlalu keras juga bisa memperparah resesi gusi.
5. Konsultasi dengan Dokter gigi
Jika gigi sensitif tidak kunjung membaik, sebaiknya konsultasi dengan Dokter gigi. Dokter gigi dapat memberikan perawatan yang tepat, seperti aplikasi fluoride untuk memperkuat enamel, atau prosedur bonding untuk menutupi area gigi yang sensitif.
6. Gunakan pelindung gigi saat tidur
Menggeretakkan gigi (bruxism) dapat membuat gigi sensitif. Kebiasaan ini sering terjadi saat tidur, tanpa disadari. Jika mengalami bruxism, gunakan pelindung gigi yang direkomendasikan oleh Dokter gigi.
7. Hindari kebiasaan mengunyah es atau makanan keras
Mengunyah es atau benda keras dapat menyebabkan enamel gigi retak atau rusak, yang pada akhirnya membuat gigi lebih sensitif.
8. Lakukan perawatan pemutihan gigi dengan pengawasan Dokter
Jika Anda ingin menggunakan produk pemutih gigi, konsultasi dengan Dokter gigi untuk memastikan perawatan tersebut aman bagi gigi Anda. Dokter gigi dapat memberikan saran terkait produk pemutih yang tepat dan cara penggunaannya yang aman.
Kesimpulan
Gigi sensitif dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari penipisan enamel, resesi gusi, hingga kebiasaan buruk seperti mengunyah es atau menggunakan produk pemutih gigi tanpa pengawasan. Untuk mengatasi gigi sensitif, penting untuk menjaga kebersihan gigi dengan cara yang benar, menghindari makanan dan minuman tertentu, serta memilih produk perawatan gigi yang tepat. Jika masalah gigi sensitif tidak kunjung membaik, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter gigi agar mendapatkan penanganan yang tepat dan efektif.