MELANOMA: PENYEBAB, GEJALA, SERTA CARA MENCEGAH DAN MENGOBATINYA

Image by Nasekorn

Melanoma adalah jenis kanker kulit yang berkembang dari melanosit, yaitu sel-sel yang memproduksi melanin, pigmen yang memberikan warna pada kulit. Meski merupakan jenis kanker kulit yang paling jarang, melanoma dikenal sebagai yang paling berbahaya karena memiliki kecenderungan menyebar ke organ tubuh lain, jika tidak segera ditangani. Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai penyebab, gejala, serta cara mencegah dan mengobati melanoma. Simak terus artikelnya!

Penyebab Melanoma

Penyebab utama melanoma adalah kerusakan DNA pada melanosit, yang menyebabkan pertumbuhan sel tidak terkendali. Faktor-faktor yang meningkatkan risiko seseorang terkena melanoma adalah:

1. Paparan sinar UV berlebih

Sinar ultraviolet (UV) dari matahari, atau alat penyamakan kulit seperti tanning bed, dapat merusak DNA pada sel kulit. Paparan UV yang berulang atau intens meningkatkan risiko melanoma.

2. Riwayat keluarga

Jika ada anggota keluarga yang pernah mengalami melanoma, risiko keturunannya mengalami kondisi serupa lebih tinggi.

3. Jenis kulit

Orang yang memiliki kulit terang, mata biru atau hijau, dan rambut pirang atau merah, lebih rentan terkena melanoma karena kulit mereka memiliki lebih sedikit melanin sebagai pelindung alami dari sinar UV.

4. Riwayat kulit terbakar

Kulit yang sering terbakar akibat paparan matahari, terutama jika sampai melepuh, dapat meningkatkan risiko melanoma.

5. Banyaknya tahi lalat

Memiliki banyak tahi lalat (lebih dari 50), atau tahi lalat atipikal (tahi lalat yang bentuknya tidak biasa), dapat meningkatkan risiko melanoma.

Gejala Melanoma

Melanoma seringkali muncul sebagai perubahan pada tahi lalat atau bintik baru pada kulit. Untuk mendeteksi melanoma, Anda bisa menggunakan pedoman ABCDE, yaitu:

• A (Asymmetry): Bentuk tahi lalat tidak simetris, sisi kiri dan kanan tidak sama.
• B (Border): Tepi tahi lalat tidak rata, bergerigi, atau tidak jelas.
• C (Color): Warna tahi lalat tidak merata, bisa berupa kombinasi warna cokelat, hitam, merah, putih, atau biru.
• D (Diameter): Tahi lalat memiliki diameter lebih besar dari 6 mm, seperti ukuran penghapus pensil.
• E (Evolving): Perubahan ukuran, bentuk, atau warna tahi lalat seiring waktu.

Gejala lain yang bisa dialami adalah luka yang tidak sembuh-sembuh, gatal, nyeri, atau tahi lalat yang berdarah.

Cara Mencegah Melanoma

Pencegahan melanoma dapat dilakukan dengan mengurangi paparan sinar UV dan memperhatikan kesehatan kulit. Berikut adalah langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil:

1. Gunakan sunblock

Gunakan sunblock setiap kali beraktivitas di luar ruangan, bahkan saat cuaca mendung. Pilih sunblock yang minimal SPF 30, dan yang bisa melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB.

2. Hindari tanning bed

Alat penyamakan kulit menghasilkan sinar UV buatan, yang sama berbahayanya dengan sinar matahari langsung.

3. Kenakan pelindung

Gunakan pakaian pelindung, topi lebar, dan kacamata hitam saat berada di bawah matahari.

4. Perhatikan waktu aktivitas di luar ruangan

Hindari berada di bawah sinar matahari langsung, terutama pada pukul 10 pagi hingga 4 sore, saat sinar UV paling kuat.

5. Periksa kulit secara rutin

Lakukan pemeriksaan kulit secara mandiri setiap bulan untuk memantau adanya tahi lalat atau bintik yang mencurigakan. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan Dokter kulit jika menemukan perubahan.

Pengobatan Melanoma

Pengobatan melanoma bergantung pada stadium dan lokasinya. Berikut adalah beberapa opsi pengobatan melanoma yang tersedia:

1. Operasi

Operasi dilakukan untuk mengangkat melanoma dan sebagian jaringan kulit sehat di sekitarnya. Ini adalah metode utama untuk melanoma stadium awal.

2. Radioterapi

Radioterapi menggunakan sinar energi tinggi untuk membunuh sel kanker. Metode ini biasanya digunakan jika melanoma sudah menyebar.

3. Imunoterapi

Imunoterapi membantu sistem kekebalan tubuh mengenali dan melawan sel kanker.

4. Kemoterapi

Kemoterapi menggunakan obat-obatan untuk membunuh sel kanker. Metode ini biasanya digunakan untuk melanoma stadium lanjut.

5. Terapi target

Terapi ini menggunakan obat yang dirancang untuk menyerang mutasi genetik spesifik pada melanoma.

Kesimpulan

Melanoma adalah jenis kanker kulit yang serius, tetapi dapat dicegah dan diobati jika dideteksi sejak dini. Dengan melindungi kulit dari sinar UV, melakukan pemeriksaan kulit secara rutin, dan mengenali gejala melanoma, risiko komplikasi dapat diminimalkan. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan Dokter kulit jika menemukan tanda-tanda yang mencurigakan pada kulit Anda.