TIDAK HANYA PEDAS, TERNYATA INI MANFAAT KESEHATAN CABAI UNTUK TUBUH!
Image by freepik
Bagi masyarakat Indonesia, cabai, atau Capsicum Frutescens, adalah salah satu bahan masakan wajib yang harus ada di dapur, mau dalam bentuk utuh, bubuk atau sambal. Jenis cabai pun cukup beragam, mulai dari cabai rawit, cabai hijau, cabai kuning, hingga jalapeno dan masing-masing jenis memiliki tingkat kepedasan yang berbeda. Di Indonesia, cabai sangat mudah untuk ditemui di pasaran karena tingginya minat masyarakat. Memiliki cita rasa yang pedas, cabai seringkali dianggap tidak baik untuk kesehatan tubuh, terutama bagi kesehatan pencernaan. Padahal, cabai memiliki banyak kandungan vitamin yang sangat justru sangat bermanfaat untuk tubuh. Lantas, apa saja kandungan gizi cabai dan apa saja manfaat kesehatannya? Simak yang berikut ini.
Kandungan Gizi
Berikut adalah kandungan gizi cabai rawit menurut Direktorat Gizi Departemen Kesehatan RI per ± 100 gram:
Energi | : 103 kcal |
Protein | : 4.7 gram |
Lemak | : 2.4 gram |
Karbohidrat | : 19.9 gram |
Kalsium | : 45 gram |
Fosfor | : 85 gram |
Zat Besi | : 2.5 gram |
Vitamin A | : 11 miligram |
Vitamin B1 | : 0.24 miligram |
Vitamin C | : 70 miligram |
Air | : 71.2 gram |
Manfaat kesehatan
Berikut adalah 7 manfaat cabai untuk kesehatan.
1. Meredakan nyeri
Senyawa capsaicin yang terkandung dalam cabai sangat ampuh untuk meredakan rasa sakit. Sehingga, cabai seringkali digunakan sebagai pengobatan alternatif untuk pereda sakit. Cara menggunakannya sama seperti salep atau krim, yaitu oleskan pada area yang nyeri seperti di otot, sendi dan lainnya. Biasanya, nyeri otot dan sendi akan langsung berkurang.
2. Mengatasi hidung tersumbat
Seringkali, ketika mengalami pilek atau flu, maka hidung akan terasa tersumbat. Hal tersebut pun memberikan rasa yang sangat mengganggu. Karena memiliki cita rasa yang pedas, mengkonsumsi cabai atau makanan yang mengandung cabai akan meredakan pembengkakan pada saluran napas. Tidak hanya itu, cabai juga dapat bantu mengencerkan ingus agar lebih mudah dikeluarkan dari hidung.
3. Melawan radikal bebas
Radikal bebas merupakan molekul yang mengandung elektron, yang tidak berpasangan. Sehingga, molekul tersebut dapat menyumbang atau menerima elektron molekul lainnya. Hal ini membuat radikal bebas bersifat tidak stabil dan sangat reaktif. Radikal bebas dapat menyerang berbagai molekul dalam tubuh, seperti lipid, asam nukleat, hingga protein dan menyebabkan kerusakan pada sel, protein, DNA, serta gangguan keseimbangan dalam tubuh. Kandungan capsaicin dan vitamin C pada cabai dapat melawan radikal bebas karena memiliki efek antioksidan dan anti peradangan. Sehingga, cabai dapat menangkal radikal bebas yang bisa memicu penyakit kronis, seperti penyakit jantung.
Baca Juga: CABAI JALAPENO: KANDUNGAN GIZI DAN MANFAAT KESEHATANNYA
4. Meningkatkan imunitas tubuh
Selama ini, sejumlah orang masih lebih memilih untuk mengkonsumsi jeruk sebagai sumber vitamin C alami. Padahal, kandungan vitamin C pada cabai jauh lebih banyak dan berlimpah dibanding jeruk. Satu buah jeruk (± 100 gram) mengandung hanya sekitar 53 miligram vitamin C, sementara cabai rawit dengan berat yang sama mengandung sekitar 70 miligram vitamin C. Kandungan vitamin C dalam cabai ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan imunitas tubuh. Sehingga, tubuh tidak akan mudah terpapar infeksi, radikal bebas atau penyakit tertentu.
5. Bantu menjaga berat badan
Mengkonsumsi cabai dengan takaran yang secukupnya juga dapat mengurangi berat badan. Kandungan capsaicin pada cabai mampu mengurangi nafsu makan dan juga meningkatkan pembakaran lemak di dalam tubuh.
6. Menjaga kadar gula darah
Cabai sangat bermanfaat bagi penderita diabetes. Pasalnya, cabai dapat bantu tubuh untuk menjaga kadar gula darah agar tetap normal. Manfaat kesehatan cabai yang ini juga berkat dari kandungan capsaicin di dalamnya. Selain itu, sejumlah penelitian juga telah membuktikan bahwa capsaicin memiliki sifat anti-diabetik dan dipercaya memberi efek positif jika dikonsumsi oleh penderita diabetes tipe 1.
7. Mencegah kanker
Kanker adalah penyakit kronis yang berbahaya dan pengobatannya masih belum ditemukan hingga kini. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, cabai memiliki sifat antioksidan yang sangat baik bagi kesehatan tubuh. Dalam sebuah penelitian, kandungan antioksidan pada cabai terbukti mampu membunuh beberapa sel kanker, termasuk sel kanker hati, paru-paru, pankreas dan usus besar. Namun, keefektifan cabai untuk mengobati kanker dan keamanannya masih perlu penelitian lebih lanjut.
Baca Juga: INI BAHAYA MAKAN CABAI BERLEBIHAN UNTUK TUBUH YANG PERLU DIKETAHUI!
Kesimpulan
Demikian adalah kandungan gizi serta dengan manfaat kesehatan cabai. Tanpa disadari, cabai memiliki banyak manfaat kesehatan bagi tubuh. Meski manfaat kesehatan cabai sangat beragam, tetap berhati-hati saat mengkonsumsinya. Jika mengkonsumsinya dalam jumlah berlebihan, justru cabai bisa menyebabkan sejumlah gangguan kesehatan, terutama masalah pencernaan. Jika memiliki riwayat alergi atau penyakit tertentu, sebaiknya konsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk memastikan bahwa cabai aman untuk dikonsumsi.