ASAM FOLAT: SEBERAPA BANYAK YANG DIBUTUHKAN TUBUH?

ASAM FOLAT: SEBERAPA BANYAK YANG DIBUTUHKAN TUBUH?
Image by damircudic

Apa itu ‘Asam Folat’?

Bagi ibu hamil, asam folat mungkin sudah tidak asing lagi. Asam folat, atau dikenal juga sebagai vitamin B9 adalah suplemen yang diberikan kepada ibu hamil untuk kesehatan dirinya dan janin yang sedang dikandung. Selain itu, asam folat juga memiliki peran penting untuk pembentukan sel darah merah dan meningkatkan daya tahan tubuh. Selain dari suplemen, asam folat juga bisa diperoleh dari makanan yang dikonsumsi.

Risiko kekurangan asam folat

Defisiensi asam folat dapat menyebabkan beberapa komplikasi termasuk:

Perubahan neurologi yang berpengaruh kepada saraf seperti masalah penglihatan, hilang ingatan, paraesthesia, ataxia serta peripheral neuropathy
Kemandulan (bersifat sementara)
Penyakit kongenital pada janin seperti cacat tabung saraf
Penyakit kardiovaskuler
Kanker usus atau lambung
Melahirkan bayi secara prematur

Kebutuhan asam folat

Kebutuhan asam folat masing-masing orang berbeda. Berikut adalah tabel untuk ilustrasi kebutuhan asam folat berdasarkan usia, jenis kelamin serta untuk ibu hamil.

KEBUTUHAN ASAM FOLAT ANAK-ANAK
Usia	Kebutuhan (mcg)
0-5 bulan	80
6-11 bulan	80
1-3 tahun	160
4-6 tahun	200
7-9 tahun	300

KEBUTUHAN ASAM FOLAT DEWASA
Usia	Kebutuhan (mcg)
10-12 tahun	400
13-15 tahun	400
16-18 tahun	400
19-29 tahun	400
30-49 tahun	400
50-64 tahun	400
65-80 tahun	400
80+ tahun	400

KEBUTUHAN ASAM FOLAT IBU HAMIL DAN MENYUSUI
Kondisi	Kebutuhan (mcg)
Hamil	+200
Menyusui	+100

Manfaat kesehatan asam folat

Berikut adalah manfaat asam folat bagi kesehatan tubuh.

1. Mencegah komplikasi kehamilan

Umumnya, dokter kandungan akan meresepkan suplemen asam folat dengan tujuan untuk mencegah komplikasi kehamilan dan juga menjaga kesehatan janin. Selain itu, mengkonsumsi asam folat juga bisa mengurangi risiko terjadinya preeklampsia.

2. Perkembangan janin

Asam folat juga memiliki peran penting untuk perkembangan janin dalam kandungan, terutama perkembangan otaknya dan tulang belakangnya. Bahkan, sebuah penelitian menemukan bahwa risiko bayi yang dikandung terkena autisme berkurang jika ibu hamil mengkonsumsi asam folat berkecukupan.

3. Bantu jaga kesehatan otak

Kekurangan asam folat dalam tubuh dapat meningkatkan risiko berbagai masalah otak, seperti demensia dan alzheimer. Sebuah studi yang dilakukan di tahun 2019 menunjukkan bahwa 180 dewasa yang mengkonsumsi suplemen asam folat sebanyak 400 mcg selama 2 tahun mengalami perbaikan fungsi otak dan berkurangnya level protein pada darah yang berkaitan dengan penyakit alzheimer. Selain itu, menurut studi yang dilakukan pada tahun 2022 mengungkapkan bahwa suplemen asam folat dapat mengurangi gejala depresi, schizophrenia, dan bipolar.

4. Menjaga kesehatan jantung

Asam folat juga sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung secara keseluruhan karena kemampuannya untuk memecah protein homocysteine. Menurut sebuah studi pada tahun 2016 yang diterbitkan di Journal of the American Heart Association, mengkonsumsi suplemen asam folat dapat mengurangi risiko penyakit stroke sebesar 10% dan penyakit kardiovaskuler sebesar 4%.

Makanan yang mengandung asam folat

Menurut sirka.io, berikut adalah beberapa makanan yang mengandung asam folat.

JENIS MAKANAN (PER 100 GRAM)	KANDUNGAN ASAM FOLAT (MCG)
Telur	: 44
Jeruk	: 25
Brokoli	: 65
Hati sapi	: 253
Pepaya	: 37
Pisang	: 20
Alpukat	: 81

Kesimpulan

Meski asam folat bisa diperoleh dari makanan yang sudah dijelaskan, ada beberapa kondisi yang memerlukan seseorang untuk mengkonsumsi suplemen asam folat. Menurut sirka.io, penderita defisiensi folat, hyperhomocysteinemia, methotrexate toxicity dan cacat tabung saraf harus mengkonsumsi suplemen asam folat. Selain itu, ibu hamil juga direkomendasikan untuk mengkonsumsi suplemen asam folat untuk menutupi tambahan kebutuhan asam folat dan perkembangan janin. Jangan lupa untuk konsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan dosis asam folat yang tepat.