PENYAKIT KELIMA (ERYTHEMA INFEKTIOSUM): PENYEBAB, GEJALA DAN CARA MENGOBATINYA
Image by comzeal
Penyakit kelima (fifth disease), atau dikenal juga sebagai Erythema Infektiosum, adalah salah satu penyakit kulit yang umumnya menyerang anak-anak. Dalam artikel ini, kami akan membahas lebih dalam mengenai penyakit kelima, khususnya penyebabnya, gejalanya dan cara mengobatinya. Simak terus artikelnya!
Penyebab Penyakit Kelima
Penyakit kelima disebabkan oleh virus parvovirus B19. Virus ini menyebar melalui udara atau kontak langsung dengan seseorang yang terinfeksi. Penyakit kelima adalah salah satu penyakit yang sangat menular dan umumnya menyebar di kalangan anak-anak.
Sebagian besar orang yang terinfeksi virus ini tidak menunjukkan gejala sama sekali, dan seringkali tidak menyadari bahwa mereka telah terinfeksi. Namun pada sebagian orang, terutama anak-anak, penyakit kelima memiliki gejala yang khas.
Gejala Penyakit Kelima
Gejala penyakit kelima biasanya muncul sekitar satu hingga dua minggu, setelah terpapar virus parvovirus B19. Gejala yang paling umum termasuk:
1. Ruam malar
Salah satu gejala penyakit kelima yang paling umum adalah munculnya ruam merah pada pipi. Ruam ini sering seringkali bertampil seperti pipi yang terbakar oleh matahari. Ruam ini dapat bertahan selama beberapa hari hingga beberapa minggu.
2. Ruam tubuh
Selain ruam pada pipi, ruam juga bisa menyebar ke tubuh, lengan dan kaki anak. Ruam ini biasanya berwarna merah muda dan sangat gatal.
3. Demam ringan
Beberapa anak yang terinfeksi penyakit kelima mungkin mengalami demam ringan. Namun, tidak semua orang akan mengalaminya.
4. Gejala flu
Gejala lain yang mungkin terjadi termasuk hidung tersumbat, sakit tenggorokan dan batuk ringan.
Penting untuk diingat bahwa gejala penyakit kelima bisa bervariasi dari satu individu ke individu lainnya. Beberapa anak mungkin hanya mengalami gejala ringan, sementara yang lain mungkin mengalami gejala yang lebih parah.
Diagnosa Penyakit Kelima
Biasanya, dokter akan mendiagnosis penyakit kelima berdasarkan gejala dan pemeriksaan fisik. Namun dalam beberapa kasus, dokter mungkin melakukan tes darah untuk memeriksa keberadaan antibodi terhadap virus parvovirus B19. Tes darah dapat membantu mengkonfirmasi diagnosis.
Pengobatan Penyakit Kelima
Meskipun tidak ada pengobatan khusus untuk penyakit kelima, sebagian besar anak-anak dengan penyakit ini akan pulih dengan sendirinya dalam beberapa minggu. Namun, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk meredakan gejala dan membantu pemulihan:
1. Istirahat
Penting untuk memberikan anak waktu istirahat yang cukup jika mengalami penyakit ini. Beristirahat akan membantu tubuh melawan infeksi dan mempercepat pemulihan.
2. Cukup minum air
Pastikan anak Anda cukup minum air agar tetap terhidrasi, terutama jika mereka mengalami demam.
3. Obat pereda nyeri
Jika ruam atau gejala lainnya menyebabkan ketidaknyamanan, dokter mungkin akan meresepkan obat pereda nyeri, seperti parasetamol.
4. Hindari kontak dengan wanita hamil
Salah satu hal yang perlu diingat adalah bahwa penyakit kelima sangat berbahaya bagi wanita yang sedang hamil. Jika anak Anda terinfeksi, pastikan mereka tidak berkontak dengan wanita hamil yang belum pernah terinfeksi parvovirus B19 sebelumnya.
Cara Mencegah Penyakit Kelima
Karena penyakit kelima sangat menular, sulit untuk sepenuhnya mencegah penyebarannya. Namun, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko penularan:
1. Cuci tangan
Ajarkan anak Anda untuk selalu mencuci tangan dengan sabun dan air. Ini adalah cara yang efektif untuk mengurangi penyebaran virus apapun, termasuk penyakit kelima.
2. Hindari kontak dekat dengan orang yang terinfeksi
Jika ada anak, orang dewasa dalam keluarga, atau lingkungan yang terinfeksi, hindari kontak dekat atau langsung dengan mereka, terutama jika Anda atau anak Anda memiliki daya tahan tubuh yang lemah.
3. Vaksinasi
Saat ini, belum ada vaksin yang tersedia untuk mencegah penyakit kelima. Namun, penting untuk memastikan bahwa anak Anda mendapatkan vaksinasi rutin sesuai jadwal.
Kesimpulan
Penyakit kelima, atau Erythema Infektiosum, adalah penyakit yang disebabkan oleh virus parvovirus B19. Meskipun gejalanya biasanya ringan, penting untuk memahami penyebab, gejala dan cara mengobati penyakit ini. Jika Anda, atau anak Anda mengalami gejala yang mencurigakan, segera konsultasikan dengan dokter. Meskipun tidak ada pengobatan khusus untuk penyakit kelima, perawatan suportif dan istirahat cukup dapat membantu pemulihan. Selalu ingat untuk menjaga kebersihan tangan dan hindari kontak dengan orang yang terinfeksi untuk mencegah penyebaran penyakit ini.