BUAH LECI: KANDUNGAN GIZI, SERTA MANFAAT DAN RISIKONYA BAGI KESEHATAN

BUAH LECI: KANDUNGAN GIZI, SERTA MANFAAT DAN RISIKONYA BAGI KESEHATAN
Image by ASMR

Buah leci, atau dikenal juga dengan nama ilmiahnya Litchi chinensis, adalah buah tropis yang sangat populer di berbagai negara Asia, termasuk Indonesia. Buah ini memiliki rasa manis yang khas dan daging buah yang juicy. Selain rasanya yang enak, buah leci juga memiliki berbagai manfaat kesehatan yang membuatnya digemari banyak orang. Namun, seperti halnya dengan makanan lainnya, mengkonsumsinya secara berlebihan juga memiliki beberapa risiko kesehatan yang perlu diperhatikan. Dalam artikel ini, kami akan membahas lebih dalam mengenai kandungan gizi, manfaat kesehatannya dan risiko kesehatan buah leci.


Kandungan Gizi Buah Leci

Menurut United States Department of Agriculture (USDA), setiap 100 gram buah leci mengandung:

Kalori: 66
Lemak total: 0.4 gram
Kolesterol: 0 miligram
Sodium: 1 miligram
Kalium: 171 miligram
Karbohidrat: 17 gram
Serat: 1.3 gram
Gula: 15 gram
Protein: 0.8 gram
Vitamin C: 71.5 miligram
Zat besi: 0.31 miligram
Vitamin B6: 0.1 miligram
Magnesium: 10 miligram


Manfaat Kesehatan Buah Leci

Berikut adalah 5 manfaat buah leci bagi kesehatan tubuh:


1. Kaya akan vitamin C

Buah leci diketahui kaya akan vitamin C, yang merupakan antioksidan penting bagi tubuh. Vitamin C dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, melindungi tubuh dari berbagai penyakit dan membantu dalam penyerapan zat besi dari makanan. Mengkonsumsi buah leci secara teratur dapat membantu memenuhi kebutuhan harian vitamin C, yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.


2. Sumber antioksidan

Selain vitamin C, buah leci juga mengandung berbagai antioksidan lainnya seperti polifenol dan flavonoid. Antioksidan tersebut berperan penting dalam melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan memicu berbagai penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung. Dengan mengkonsumsi buah leci, kita dapat membantu tubuh melawan efek negatif dari radikal bebas.


3. Menjaga kesehatan jantung

Kandungan serat, vitamin dan antioksidan dalam buah leci dapat membantu jaga kesehatan jantung. Serat dalam buah leci dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dalam darah, sementara antioksidan membantu melindungi jantung dari kerusakan oksidatif. Selain itu, kalium dalam buah leci juga berperan dalam menjaga tekanan darah agar tetap stabil.


4. Baik untuk saluran pencernaan

Buah leci mengandung serat yang cukup tinggi, yang sangat baik untuk saluran pencernaan. Serat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Dengan mengkonsumsi buah leci, kita dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan secara keseluruhan dan memastikan bahwa saluran pencernaan berfungsi dengan baik.


5. Sumber energi yang baik

Buah leci mengandung karbohidrat dalam bentuk gula alami, yang dapat memberikan energi instan bagi tubuh. Ini membuat buah leci menjadi camilan yang baik untuk mengisi ulang energi, terutama saat beraktivitas fisik atau saat merasa lelah.


Bahaya Buah Leci Bagi Kesehatan

Meski memiliki sejumlah manfaat kesehatan bagi tubuh, ada beberapa dampak buruk levi yang perlu diketahui, yaitu:


1. Potensi alergi

Meskipun jarang, beberapa orang bisa mengalami reaksi alergi setelah mengkonsumsi buah leci. Gejala alergi bisa meliputi gatal-gatal, ruam kulit, pembengkakan dan kesulitan bernapas. Jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap buah-buahan lain, ada baiknya untuk berhati-hati dan memantau reaksi tubuh saat pertama kali mengkonsumsi buah leci.


2. Kadar gula yang tinggi

Buah leci mengandung gula alami yang cukup tinggi. Meskipun gula alami ini lebih baik daripada gula tambahan, mengkonsumsi buah leci secara berlebihan dapat meningkatkan kadar gula darah, terutama bagi mereka yang memiliki diabetes atau kondisi pra diabetes. Oleh karena itu, penderita diabetes disarankan untuk membatasi konsumsi buah leci dan berkonsultasi dengan dokter sebelum menambahkannya ke dalam diet sehari-hari.


3. Risiko Hipoglikemia pada anak-anak

Kasus hipoglikemia (kadar gula darah rendah) yang terkait dengan konsumsi buah leci telah dilaporkan pada anak-anak di beberapa negara, terutama ketika buah leci dikonsumsi dalam jumlah besar saat perut kosong. Gejala hipoglikemia meliputi kelelahan, pusing, kejang, dan dalam kasus yang parah, bisa menyebabkan koma. Oleh karena itu, penting untuk memastikan anak-anak tidak mengkonsumsi buah leci secara berlebihan, terutama tanpa asupan makanan lain.


4. Efek samping buah yang belum matang

Buah leci yang belum matang mengandung senyawa yang disebut hypoglycin A, yang dapat mengganggu metabolisme tubuh dan menyebabkan penurunan kadar gula darah secara drastis. Mengkonsumsi buah leci yang belum matang bisa berisiko bagi kesehatan, terutama bagi anak-anak dan orang dewasa dengan kondisi kesehatan tertentu. Oleh karena itu, pastikan untuk hanya mengkonsumsi buah leci yang sudah matang sepenuhnya.


Kesimpulan

Buah leci adalah buah yang kaya akan nutrisi dan menawarkan berbagai manfaat kesehatan, mulai dari meningkatkan daya tahan tubuh, hingga menjaga kesehatan jantung dan pencernaan. Namun, seperti halnya makanan lainnya, buah leci harus dikonsumsi dalam jumlah yang wajar. Perhatikan potensi risiko kesehatan, terutama bagi anak-anak dan individu dengan kondisi kesehatan tertentu. Dengan cara ini, kita dapat menikmati manfaat buah leci tanpa mengorbankan kesehatan kita.

Published : 07/07/2024
Written By : The Healthy Belly

You Might Like

More Post >
KETAHUI BAHAYA TELUR SETENGAH MATANG BAGI KESEHATAN!
Continue Reading
TELUR ASIN: MANFAAT DAN RISIKO KESEHATANNYA YANG PERLU DIKETAHUI!
Continue Reading
MEET the AUTHOR
The Healthy Belly

Discussion

Top Picks

DAMPAK BURUK ALKOHOL BAGI KESEHATAN TUBUH
Continue Reading
PENYAKIT DIARE: APAKAH ADA MAKANAN YANG HARUS DIHINDARI?
Continue Reading
CROHN’S DISEASE: MENGENAL LEBIH DALAM MENGENAI GEJALA, PENYEBAB DAN CARA MENGELOLANYA
Continue Reading
KERACUNAN MAKANAN: PENYEBAB, GEJALA DAN CARA MENCEGAHNYA
Continue Reading