CHESTNUT: KANDUNGAN GIZI DAN MANFAAT KESEHATANNYA
Image by joannatkaczuk
Chestnut, atau dikenal juga sebagai kacang kastanye, adalah jenis kacang yang memiliki kulit keras, dengan daging yang lezat di dalamnya. Chestnut sering digunakan dalam masakan dan camilan, baik direbus, dipanggang atau digunakan sebagai bahan dalam hidangan. Namun, chestnut bukan hanya sebatas camilan yang menggugah selera, tetapi juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang menakjubkan. Lantas, apa saja kandungan gizi dan manfaat kesehatan chestnut? Baca terus artikelnya!
Kandungan Gizi Chestnut
Menurut United States Department of Agriculture, 100 gram chestnut rebus mengandung:
Kalori | : 131 |
Lemak | : 1.4 gram |
Kolesterol | : 0 miligram |
Sodium | : 27 miligram |
Kalium | : 715 miligram |
Karbohidrat | : 28 gram |
Protein | : 2 gram |
Vitamin C | : 26.7 miligram |
Zat besi | : 1.73 miligram |
Vitamin B6 | : 0.233 miligram |
Magnesium | : 54 miligram |
Kalsium | : 46 miligram |
Manfaat Kesehatan Chestnut
Berikut adalah 7 manfaat chestnut bagi kesehatan tubuh.
1. Kaya akan nutrisi
Chestnut mengandung sejumlah nutrisi yang sangat penting untuk kesehatan tubuh. Menurut penelitian, chestnut kaya akan serat, vitamin, mineral dan antioksidan. Serat yang terkandung dalam chestnut dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dan mencegah sembelit. Vitamin B kompleks yang terdapat di dalamnya, seperti vitamin B6 dan tiamin, bantu menjaga fungsi sistem saraf dan metabolisme energi. Selain itu, chestnut juga mengandung mineral seperti mangan, tembaga dan kalium yang penting untuk fungsi tubuh yang optimal.
2. Menyediakan energi yang tinggi
Chestnut mengandung karbohidrat kompleks yang dapat memberikan tubuh energi yang tahan lama. Karbohidrat kompleks membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna oleh tubuh, sehingga memberikan pasokan energi yang stabil dan berkelanjutan. Hal tersebut membuat chestnut menjadi pilihan cemilan yang baik untuk menjaga stamina dan konsentrasi sepanjang hari.
3. Sumber antioksidan
Chestnut juga diketahui mengandung antioksidan yang kuat, seperti vitamin C dan vitamin E. Menurut penelitian, antioksidan dapat membantu tubuh melawan kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan penuaan dini dan berbagai penyakit kronis. Selain itu, mengkonsumsi chestnut secara teratur juga diketahui dapat meningkat daya tahan tubuh dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif.
4. Menjaga kesehatan jantung
Chestnut juga diketahui mengandung lemak tak jenuh tunggal, yang dikenal baik untuk kesehatan jantung. Menurut penelitian, lemak tak jenuh tunggal dapat membantu meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kolesterol jahat (LDL). Alhasil, mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Selain itu, kandungan serat dan kalium dalam chestnut juga membantu menjaga tekanan darah tetap stabil dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
5. Bantu menjaga berat badan
Bagi mereka yang ingin mengontrol atau mengurangi berat badan, chestnut dapat menjadi pilihan cemilan yang baik. Serat yang tinggi dalam chestnut membuat tubuh terasa kenyang lebih lama dan membantu mengurangi nafsu makan berlebihan. Selain itu, chestnut juga rendah kalori, sehingga sangat cocok bagi yang ingin mengontrol asupan kalori.
6. Baik untuk kesehatan tulang
Chestnut diketahui mengandung mineral seperti mangan dan zat tembaga, yang memiliki peran penting untuk kesehatan tulang. Menurut penelitian, kedua mineral tersebut dibutuhkan untuk pembentukan jaringan tulang baru dan menjaga kepadatan tulang yang baik. Selain itu, mengkonsumsi chestnut secara teratur juga diketahui dapat membantu mencegah risiko osteoporosis dan menjaga kekuatan tulang seiring bertambahnya usia.
7. Menyediakan nutrisi untuk kesehatan otak
Chestnut juga diketahui kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan otak. Vitamin B6 yang terkandung di dalamnya dapat membantu produksi neurotransmitter, yaitu zat kimia yang diperlukan untuk komunikasi sel-sel saraf. Selain itu, chestnut juga mengandung asam lemak omega-3 yang bermanfaat untuk kesehatan otak secara keseluruhan dan fungsi kognitif yang baik.
Kesimpulan
Dengan begitu banyak manfaat kesehatan yang ditawarkan, chestnut adalah cemilan yang sehat untuk ditambahkan ke dalam pola makan sehari-hari. Chestnut bisa dimakan mentah, direbus, dipanggang atau digunakan sebagai salah satu bahan hidangan. Namun, penting untuk diingat bahwa sama seperti makanan lainnya, chestnut juga harus dikonsumsi dalam jumlah yang wajar. Jika memiliki riwayat alergi atau kondisi kesehatan tertentu, sebaiknya konsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk memastikan bahwa chestnut aman untuk dikonsumsi.