TIRAM (OYSTER): MANFAAT DAN BAHAYANYA BAGI KESEHATAN TUBUH

Image by vecstock
Tiram adalah makanan laut (seafood) yang populer dan dikenal sebagai sumber nutrisi yang kaya. Banyak orang menikmati tiram secara mentah, dipanggang, atau dimasak dalam berbagai hidangan. Meski kaya akan manfaat kesehatan, tiram juga memiliki beberapa risiko yang perlu diperhatikan. Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai kandungan gizi tiram, manfaat kesehatannya, dan beberapa bahayanya yang perlu diwaspadai.
Kandungan Gizi Tiram
Menurut United States Department of Agriculture (USDA), setiap 85 gram tiram mentah mengandung:
Kalori | : 69 |
Lemak | : 2 gram |
Sodium | : 90 miligram |
Karbohidrat | : 4.2 gram |
Serat | : 0 gram |
Protein | : 8 gram |
Manfaat Tiram Bagi Kesehatan
Beberapa manfaat tiram bagi kesehatan tubuh adalah:
1. Kaya akan nutrisi penting
Tiram mengandung berbagai vitamin dan mineral yang penting bagi tubuh, seperti vitamin B12, zinc, selenium, dan zat besi. Vitamin B12 berperan dalam menjaga kesehatan saraf dan produksi sel darah merah, sementara zinc mendukung sistem kekebalan tubuh dan membantu mempercepat penyembuhan luka.
2. Meningkatkan kesehatan jantung
Tiram juga merupakan salah satu makanan yang mengandung asam lemak omega-3. Menurut penelitian, omega-3 dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL), dan meningkatkan kolesterol baik (HDL), sehingga mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
3. Mendukung kesehatan otak
Kandungan omega-3, zinc, dan vitamin B12 dalam tiram berperan penting dalam menjaga kesehatan otak. Nutrisi tersebut dapat meningkatkan fungsi kognitif, dan bahkan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
4. Meningkatkan produksi kolagen
Tiram juga diketahui mengandung zat tembaga dan zinc, dua mineral yang berperan dalam produksi kolagen. Kolagen sangat penting untuk menjaga elastisitas kulit, mempercepat penyembuhan luka, dan mendukung kesehatan sendi.
5. Meningkatkan kesuburan
Menurut penelitian, kandungan zinc dalam tiram memiliki peran penting dalam meningkatkan kesuburan pria. Mineral ini dapat meningkatkan produksi dan kualitas sperma, serta membantu menjaga keseimbangan hormon reproduksi.
6. Meningkatkan daya tahan tubuh
Kandungan selenium dan zinc dalam tiram sangat penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Selenium berfungsi sebagai antioksidan yang melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas, sementara zinc membantu mempercepat proses penyembuhan dan meningkatkan respons imun.
Bahaya Tiram Bagi Kesehatan
Meski memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, mengkonsumsi tiram juga bisa berbahaya jika tidak dilakukan dengan hati-hati. Berikut adalah beberapa risiko kesehatan terkait dengan tiram yang perlu diwaspadai:
1. Risiko infeksi bakteri
Tiram mentah bisa mengandung bakteri Vibrio vulnificus dan Vibrio parahaemolyticus, yang dapat menyebabkan infeksi serius. Beberapa gejala umum yang bisa dialami jika terinfeksi bakteri ini adalah diare, muntah dan demam. Dalam kasus yang parah, bakteri tersebut bisa menyebabkan infeksi darah, yang berpotensi fatal.
2. Keracunan logam berat
Tiram dapat menyerap logam berat, seperti merkuri, timbal, dan kadmium, dari lingkungan tempat mereka hidup. Mengkonsumsi tiram yang terkontaminasi logam berat dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti gangguan ginjal, kerusakan saraf, dan gangguan perkembangan pada anak-anak.
3. Reaksi alergi
Beberapa orang mungkin mengalami alergi terhadap makanan laut, termasuk tiram. Reaksi alergi dapat berupa ruam, gatal-gatal, pembengkakan, hingga kesulitan bernapas yang berpotensi mengancam nyawa (anafilaksis). Jika seseorang memiliki riwayat alergi makanan laut, sebaiknya hindari konsumsi tiram.
4. Risiko infeksi virus
Tiram yang hidup di perairan tercemar bisa mengandung virus seperti norovirus, yang dapat menyebabkan gastroenteritis. Penyakit ini ditandai dengan gejala seperti diare, muntah, dan kram perut.
5. Gangguan pencernaan
Beberapa orang mungkin mengalami gangguan pencernaan setelah mengkonsumsi tiram, terutama jika mereka sensitif terhadap makanan laut. Gejala yang muncul bisa berupa perut kembung, diare, atau mual.
6. Mengganggu keseimbangan mineral
Meskipun tiram kaya akan zinc, mengkonsumsinya secara berlebihan dapat menyebabkan kelebihan zinc dalam tubuh, yang bisa mengganggu keseimbangan mineral lain seperti tembaga dan zat besi. Hal tersebut dapat menyebabkan berbagai masalah seperti gangguan sistem kekebalan tubuh, anemia, dan gangguan neurologis.
Tips Aman Untuk Mengkonsumsi Tiram
Untuk memperoleh manfaat tiram secara optimal dan menghindari risiko kesehatannya, berikut adalah beberapa tips yang bisa diambil:
1. Pilih tiram dari sumber yang terpercaya
Pastikan tiram berasal dari perairan yang bersih dan sudah diperiksa keamanannya.
2. Hindari konsumsi tiram mentah jika memiliki sistem imun lemah
Orang dengan gangguan imun, ibu hamil, anak kecil, dan lansia lebih rentan terhadap infeksi bakteri dalam tiram mentah.
3. Masak tiram dengan benar
Memasak tiram hingga matang dapat membunuh bakteri dan virus yang berbahaya.
4. Perhatikan tanda-tanda kesegaran
Tiram segar memiliki cangkang yang tertutup rapat. Jika cangkang terbuka dan tidak menutup saat disentuh, sebaiknya jangan dikonsumsi.
5. Batasi asupannya
Jangan mengkonsumsi tiram dalam jumlah berlebihan untuk menghindari akumulasi logam berat dalam tubuh.
Kesimpulan
Tiram adalah makanan laut yang kaya nutrisi dan memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti meningkatkan kesehatan jantung, otak, sistem imun, dan kesuburan. Namun, mengkonsumsi tiram juga memiliki beberapa risiko bagi kesehatan, seperti infeksi bakteri, paparan logam berat, alergi, dan gangguan pencernaan. Oleh karena itu, penting untuk memilih tiram dari sumber yang terpercaya dan mengolahnya dengan benar agar tetap aman untuk dikonsumsi.
Jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar, tiram bisa menjadi tambahan yang bermanfaat untuk pola makan sehat. Namun, bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sistem imun lemah, sebaiknya berkonsultasi dengan Dokter sebelum mengkonsumsi tiram.