5 JENIS KENTANG YANG PALING SERING DIJUMPAI DI INDONESIA
Image by Yelena Rodriguez Mena
Kentang adalah salah satu bahan makanan pokok yang banyak digunakan di berbagai belahan dunia. Di Indonesia, kentang juga menjadi bagian penting dalam banyak hidangan tradisional maupun modern. Namun, tahukah Anda bahwa ada berbagai jenis kentang dengan karakteristik dan kegunaan yang berbeda? Dalam artikel ini, kami akan membahas lebih dalam lima jenis kentang yang paling populer di Indonesia.
1. Kentang Dieng
Image by Eriz Razak
Kentang Dieng adalah salah satu jenis kentang yang terkenal di Indonesia, yang berasal dari kawasan dataran tinggi Dieng di Jawa Tengah. Kentang ini memiliki ciri khas kulit yang berwarna cokelat keemasan, dengan daging yang kuning pucat. Kentang Dieng sering digunakan dalam berbagai masakan tradisional Indonesia seperti perkedel, sayur sop, dan semur.
Keunggulan dari Kentang Dieng adalah teksturnya yang padat dan rasanya yang gurih, sehingga cocok untuk diolah menjadi berbagai jenis hidangan. Selain itu, kentang ini juga memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi, yang membuatnya menjadi sumber energi yang baik.
2. Kentang Russet
Image by skhoward
Kentang Russet, atau yang dikenal juga sebagai Idaho potato di Amerika Serikat, adalah jenis kentang yang memiliki kulit cokelat kasar dengan daging yang berwarna kuning muda. Kentang ini sering digunakan untuk membuat kentang goreng (french fries) dan mashed potatoes karena teksturnya yang lembut dan rasanya yang creamy setelah dimasak.
Kentang Russet memiliki kandungan pati yang tinggi, sehingga ketika digoreng, kentang ini akan menghasilkan tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam. Selain itu, kentang ini juga cocok untuk dipanggang atau direbus, karena memberikan hasil yang lezat dan mengenyangkan.
3. Kentang Yukon Gold
Image by Anna Richard
Kentang Yukon Gold adalah jenis kentang yang memiliki kulit tipis berwarna kuning keemasan, dengan daging yang juga berwarna kuning. Kentang ini terkenal karena rasa menteganya yang alami dan teksturnya yang creamy, membuatnya menjadi pilihan favorit untuk membuat mashed potatoes yang lezat.
Selain itu, Kentang Yukon Gold juga sangat serbaguna. Anda bisa mengolahnya dengan cara dipanggang, direbus, digoreng, atau bahkan dikukus. Kentang ini juga tahan terhadap oksidasi, sehingga warnanya tidak cepat berubah menjadi cokelat setelah dipotong.
4. Kentang Redskin
Image by Perfectfood
Kentang Redskin memiliki ciri khas kulit yang berwarna merah, dengan daging berwarna kuning muda. Teksturnya lebih padat dan rasanya yang sedikit manis, membuatnya ideal untuk diolah menjadi salad kentang atau dipanggang dengan rempah-rempah.
Kentang Redskin juga sering digunakan dalam masakan yang memerlukan kentang dengan tekstur yang tetap kokoh setelah dimasak. Kulitnya yang tipis tidak perlu dikupas saat diolah, sehingga menambah rasa dan nilai gizi dalam hidangan.
5. Baby Potatoes
Image by kajakiki
Baby Potatoes adalah kentang yang dipanen lebih awal, sehingga ukurannya lebih kecil dari kentang biasa. Jenis kentang ini biasanya memiliki kulit yang tipis dan daging yang lembut. Baby Potatoes sering digunakan dalam hidangan yang memerlukan kentang kecil yang bisa disajikan utuh, seperti dalam hidangan panggang atau salad.
Kentang kecil ini memiliki rasa yang manis dengan tekstur yang lembut, sehingga cocok untuk diolah dengan cara direbus, dipanggang, atau dikukus. Karena ukurannya yang kecil, Baby Potatoes juga cepat matang, sehingga sering digunakan dalam masakan yang memerlukan waktu memasak singkat.
Kesimpulan
Berbagai jenis kentang memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda, mulai dari Kentang Dieng yang padat dan gurih, kentang Russet yang lembut dan creamy, kentang Yukon Gold yang kaya akan rasa mentega, kentang redskin yang manis dan padat, hingga baby potatoes yang kecil dan lembut. Mengetahui perbedaan jenis kentang ini dapat membantu Anda memilih kentang yang tepat untuk setiap masakan yang Anda buat. Jadi, saat Anda berbelanja kentang, pastikan Anda memilih jenis yang sesuai dengan hidangan yang ingin Anda sajikan.